FOLLOW @ INSTAGRAM

 photo 2_zps1mahdf3p.jpg

On My glasses

Sunday, May 5, 2013

Welcome To The Jungle "Sempu" #Part 3

SAATNYA TEMPUR “SAY HELLO TO LUMPUR”

Oke,mental udah dipersiapkan dengan baik,yap kita akan mulai tracking dari pulau sini, tracking dengan kondisi hujan/habis hujan bisa sampai 6jam dan kondisi kering hampir 2 jam,,jadi doa banyak-banyak semoga malaikat baik dihari itu gak lagi kesel terus nurunin hujan deh,,hehhehe..okeh mental udah cukup baik,berarti bagus..nah buat pakaian,please yah buat para wanita yang ahem ehem,,ini bukan pantai biasa,,ini pantai super luar biasa hampir-hampir mau binasa kalo gak dilestarikan..jadi berpakaian lah casual,casual untuk siap blusukan siap dengan kotor-kotorannya,,kalo kata iklan mah*gak kotor ga kece #ehkode*…jadi jangan pake baju-baju dress,pakaian ala-ala hijabers,,ahhahahhah,,sumpah itu bikin ngakak papasan dengan beberapa orang yang baru pulang dari sempu,,mulai dari yang ber-dress ala-ala baju tidur baju pantai di bali,,hijabers-hijabers gitu,,laah mau catwalk buu di pantai,,ahahhahahaha *tepok jidat*…jadi pakailah celana pendek/panjang dan kaos, jangan celana jeans ataupun celana yang mepet badan yang kalo diliat kaya kue lepet siap digulung terus dimasukin ke mulut,,dijamin lo bakalan susah bergerak,,ahahhahhaahahh..


dengan bismillah dan salam pukul 15.30 track dimulai dengan dibagi 3 team perteam bagian 15 orang, pemain depan ada si mimin dengan badannya yang super singset kaya lidi beserta carriel 85L nya yang super padat *bawa orok kayanya didalem* dan di pemain tengah ada di pemain import dari amehrikah jauh-jauh*pake H* yang tukang geguyon si Ilham/hendy dan di pemain belakang ada temannya agung Hercules si badan besar semi kekar mas didin dengan carrielnya berisi 10 aqua 1.5liteeeer *aqua aqua mijon mijon *gilee ndrooo*,,ahhahaa,,,yak Cuma BERTIGA DOANK BERTIGA CREWnya*capslock jebol* WOOOOW UWOOOOO *gaya tarsan* banget dan anak-anak piyiknya ada 45 orang…”SELAMAT BERJUANG NAK UNTUK NEGARA MU NEGARA TERCINTA BTO KIBARKAN BENDERA DISANA”*hormat gerak*,,#okesip,,ahhaha…


gw dan nina yang berada dibarisan depan bersama mimin dan temen-temen lain(farah,doring,fahri,mega) yang berada di garda tengah..alam mulai menyambut kami semua ya kami makhluk biasa yang mulai menyatu dengan alam-NYA,,mencoba untuk berjumpa dan menyapa pada becek,lumpur,pohon,dedaunan,ranting,pohon-pohon tumbang serta segala jenis binatang yang ada disana. Satu persatu kaki menapakan di tanah bertahan mencari pijakan diantara ia yang rentan agar bertahan untuk bisa mencapai suatu tujuan. Lumpur yang pekat membuutuhkan peluh yang tidak biasa tapi disanalah semua asa cerita tertaut berbicara seolah mengajak ngobrol berbagai cerita. Menyusuri tiap pijakan yang ada semua orang melangkah bersama melawan medan yang disajikan tuhan untuk bisa mendapatkan sesuatu didepan sana,akan tetapi lebih kepada melawan diri kamu ya dalam sebuah perjalanan melawan diri mu sendirilah yang menjadi tantangan. Sungguh kuasa nya Tuhan menciptakan alam yang seperti ini, menciptakan segala ciptaannya untuk berada di dalam pulau ini, dan seperti 

“ orang yang bersyukur adalah orang yang mampu melihat hamparan alam  yang telah diciptakan tuhan agar kau selalu bersyukur pada-Nya dan menjaganya” *sya_sya*

Untuk dia yang pemula mungkin perjalanan ini menjadi perjalanan yang tersulit dengan segala licinnya tapi perjalanan ini akan menyimpan berbagai perjalanan hidup kelak membawa cerita serta cinta J*kaya judul pelem*. Track yang bisa dibilang tidak cukup mudah menyebabkan kelompok pun terpecah-pecah menjadi beberapa kelompok,ya itu semua dikarenakan kondisi fisik serta kecepatan dari masing-masing individu,jadi toleransi dalam perjalanan semacam ini diperlukan terhadap sesama,,kalo bahasa turki nya itu “ wees alon alon asal blankon kelakon”, badan sudah tak berwujud seperti layaknya ketika berangkat dan tubuh pun sudah mulai berkenalan dengan lumpur dan kotor dimana-mana,,ya inilah kami kami yang ingin belajar dan salah satunya belajar melalui alam J

  Satu persatu pun fisik teman-teman mulai goyah, terperosok, terjatuh, keram, pusing, luka, bengkak, susupan di kaki semua jadi 1 rasa..matahari pun mulai memberikan waktu kepada bintang untuk bisa menemani kami.langit perlahan gelap menunjukkan kami sudah berada diambang batas malam dan sore dan kami pun masih berada di tengah hutan. Headlamp..center..dan sejenisnya di persiapkan dengan baik ya, jangan kaya si mimin headlamp cenat cenut kriyep-kriyepnya yang dibawa jadi repot sendiri *headlampku masih kah kau bertuan dengan mimin??* #pasrah.. perjalanan makin sulit ditengah malam dalam hutan dikarenakan banyak diantara kami yang tidak membawa benda tersebut, alhasil perlahan-lahan dan gantianlah kami berjalan bersama menyusuri hutan yang gelap, disaat seperti ini rendahkan ego mu,’merunduklah’,berusaha dan terus melangkah untuk sesuatu yang akan kau dapatkan yang tidakan terbayar rasanya oleh apapun. J. Gw dan temen-temen yang lain pun mulai terpecah-pecah,,mimin yang entah sudah jauh didepan*udah sampe kayaknya*, ilham dan didin yang jauh dibelakang dengan beban yang di panggulnya sempat goyah..*semangat masnyah*.. beberapa kali harus terperosok lobang kayu, keram kaki yang luar biasa, serta gaya merosot yang memang memaksa karena gak memungkinkan kaki untuk menapak, merangkak mencari pegangan beberapa akar dan batang yang jadi alat bantu selama perjalanan. Gw pun yang berjalan didepan Cuma bertiga bersama noval dan rina dengan senter noval yang udah megap-megap hampir gak sanggup untuk bertahan serta headlamp mimin yang udah taiarap sambil jongkok cahaya gak bisa diharapkan*tukeran*, didepan jauh sudah gak ada orang, dan rombongan dibelakang pun yang cukup jauh tertinggal. 

Akhirnya kita bertiga pun mencoba terus jalan dengan menebak-nebak dan saling mengingatkan sisi kanan kiri jalan yang licin,jurang,atau bahkan segara anakan,dan sambil berteriak sekenceng-kencengnya berharap ada jawaban sautan dari orang didepan baik itu mimin atau siapapun itu tapi ternyata GAK ADA BEROH! L, ya ikutin jalan perlahan-lahan dengan kondisi kaki gw yang jadi semakin sering keram selama perjalanan setelah terperosok kayu besar, dan celana gunung kiri resleting yang robek jadi celana ¾*aurat men aurat -__-*, makasih noval dan rina sudah membantu J. Suara ombak mulai memecahkan malam dari dalam hutan, seneng rasanya seperti menemukan sesuatu ditengah titik lelah..yak AYOO SEMANGAAT UDAH dekeet,,iya udah deket SEVEL SLURPHY ES KRIM ada di depan dan ini beneran udah gak di PHP-in lagi sama jalanan.hahhahah,,,bertemulah dengan mas beni yang membantu kita ternyata dia sudah sampai disana duluan. 



0 comments: